David Gonzalez Perez
David Gonzalez Perez | Actor
Bangkit Dari KuburMarlon, Ranggo and Aril Mukadepan are medical students who also do part-time internship at a hospital. All the time they go in and out of the morgue to take care of corpses as part of their responsibilities. One night on the way home from the hospital, Marlon’s car hits two motorbike riders coming from his opposite direction, Rina and Dudi. Panic, the three of them run away. They’re afraid if the mass will run amok to them. Restless, Marlon, Ranggo and Aril are haunted by guilt and regret. They agree to keep it a secret and try to act as if nothing has ever happened. But Ranggo tells her girlfriend, Trisa, who’s shocked and feels sorry for the victims. And it’s not only Trisa but also her friends, Intan, Meta and Popy. The climax, Rina’s and Dudi’s spirits rise from the grave and roam about. They are intending to retaliate to Marlon, Ranggo and Aril. Frightening events happen to the three of them, also to the innocent girls. Ranggo, Marlon and Aril then see an eccentric shaman, Mbah Ulun. Based on Mbah Ulun’s vision, Ranggo has to find a pair of wedding rings of Rina and Dudi that both should have worn on their wedding day. Gending SriwijayaNusantara abad 16, tiga abad setelah keruntuhan Sriwijaya, muncul kerajaan-kerajaan kecil yang saling berebut kekuasaan. Kedatuan Bukit Jerai, adalah kerajaan kecil yang dipimpin oleh Dapunta Hyang Mahawangsa dengan permaisurinya Ratu Kalimanyang. Mereka memiliki dua putera: Awang Kencana dan Purnama Kelana. Dapunta Hyang yang sudah tua, memilih Purnama Kelana sebagai penggantinya karena dirasa ia lebih pantas dibanding saudaranya. Awang Kencana mengetahui rencana itu dan sangat kecewa. Awang kemudian menjebak Purnama, menfitnah Purnama telah membunuh Dapunta, lalu menjebloskannya ke penjara. Dengan bantuan tabib dan sahabat karibnya, Purnama kabur dari penjara. Namun, pasukan Awang mengejarnya dan medesaknya hingga ke tepi jurang. Purnama jatuh ke jurang dan diselamatkan oleh Malini, puteri Ki Goblek. Ki Goblek adalah pemimpin kelompok perampok yang dulu membantu Dapunta merebut kekuasaan di Kedatuan Bukit Jerai. Namun, dia dikhianati oleh Dapunta setelah naik tahta. Ki Goblek menyimpan dendam dan membentuk kelompok perampok yang menghantui Bukit Jerai. Awang dinobatkan sebagai raja di Kedatuan Bukit Jerai. Awang memerintahkan untuk membasmi kelompok perampok Ki Goblek. Kelompok perampok ditumpas. Ki Goblek tewas. Hanya tertinggal Purnama, Malini dan delapan perempuan penenun songket, janda para perampok yang memiliki kemampuan olah kanuragan. Sepuluh orang itu kemudian menyiapkan serangan balasan ke pusat Kedatuan Bukit Jerai.